WkMedia – Ledakan amunisi milik TNI AD di Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, telah menelan 13 korban. Salah satunya, anggota TNI bernama Kolonel Cpl Antonius Hermawan.
Kolonel Antonius tewas dalam ledakan amunisi itu bersama tiga personel TNI AD lainnya. Nyawa para korban melayang ketika ingin meledakan detonator milik TNI AD di sebuah lubang yang sengaja dibuat di tanah.
Kolonel Antonius menjabat Kepala Gudang Puspalad, merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) tahun 1997.
Sejumlah jabatan di lingkungan TNI AD telah diembannya sebelum menjabat sebagai kepala gudang. Dia sempat menduduki beberapa jabatan strategis seperti Kapaldam XVI/Pattimura saat bertugas di Maluku. Antonius juga pernah menjabat Kasubbag Pampersmat Bagpam Roum Setjen.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan kronologi peristiwa naas itu. Ledakan terjadi ketika TNI AD melakukan pemusnahan amunisi yang dilakukan Jajaran Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat pukul 09.30 WIB.
“Pada awal kegiatan secara prosedur telah dilaksanakan pengecekan terhadap personel maupun yang berkaitan dengan lokasi peledakan dan semuanya dinyatakan dalam keadaan aman,” demikian klaim Wahyu. Setelah itu, personel membuat dua lubang sumur untuk memasukkan amunisi milik TNI AD yang akan dimusnahkan.
Di bawah ini adalah nama-nama korban tewas ledakan amunisi di Garut:
Anggota TNI Angkatan Darat (4 orang):
- Kolonel Cpl Antonius Hermawan
Jabatan: Kepala Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD - Mayor Cpl Anda Rohanda
Jabatan: Kepala Seksi Administrasi Pergudangan Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD - Kopda Eri Triambodo
Anggota Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD - Pratu Aprio Seriawan
Anggota Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD
Warga Sipil (9 orang):
Agus, Ipan, Anwar, Ius, Yusrizal, Toto, Rustiawan, Endang, dan satu nama lagi yang belum teridentifikasi [ll]